eta story
Inget waktu itu ,,waktu menuju ke kampus
bertemu dgn kakek2 seorang veteran. Beliau b”cerita ttg masalalunya, masa penjajahan, KMB, Pertempuran 5 hari di Smg, dsb. Dan beliau jg berkata kalau zaman sekarang lebih susah drpd zaman penjajahan (ekonomi), falsafat Negara adl pancasila, skrang sudah merdeka akan tetapi hnya dirasakn para petinggi negara. Lemah nurani alhasil korupsi, beliau memberi pesan kpdaku “nduk sinau seng mempeng ing omah, waktu adl ilmu, wktu bagi pebisnis adl uang, kamu akan sukses, kuliah seng sregep, ojo kesupen nurani ing dunia diatur iku pesangon ing akhirat “ Merdeka ! dulu kata itu slalu diucapkan,sekarang salam "assalamualaikum" (baguslaa,,tp tetap merdeka! kek,,heheh) . para petinggi mengerti sila pertama "ketuhanan yang Maha Esa" akan tetapi dalam ibadah mereka hanya mengetahui sholadt. ntah itu diterapkan atau tidak. alhasil sekarang nurani lemah,,korupsi meningkat,," kata beliau,,

beliau orang Jawa,,sangat fasih berbicara dengan Bahasa Nasional. hmmm,,apakah Saya akan bertemu dengan beliau lagi??hehe..dengan berpakaian seperti demikian,, memakai seragam coklat,,ntah itu seragam pramuka atau bukan,,,memakai "peci" ntah benar atau tidak sebutannya.ehehhe,,,yang diajak ngobrol hanya aku ,,disitu kami sebagai penumpang. selain Saya disitu juga banyak penumpang. apakah Saya akan bertemu dengan beliau??
pesan singkat beliau membuat Saya semangat.
flashback,,4rb rupiah bisa makan enak,,,sekarang???heheheh
ya berjalannya waktu..yaaa di era sekarang beehhh,,,sekarang yang digalakkan bukan "taat pajak" suda membaik ko,,yang ditegaskan sekarang "tertib petugas pajak! paham hukum! taat hukum!" eehhehe itu menurut Saya.

Tuturan  dari seorang dosen, Sekarang MAhasiswa banyak yang melakukan adu debat tentang politik membahas orang petinggi yang lalai/ menyimpang dari kewenangan tugasnya.ya semoga para mahasiswa tetap konsekuen dengan apa yang didebatkannya,,,semoga kelak tdk menjadi bahan "debatan" hehehhe,
doakan kami semoga tetap lempeng,,hehe,,,,,itu cerita Saya :)

good luck guys!! :D


Insyaallah akan slalu Saya ingat pesan kakek itu. Cerdas diotak dan cerdas nurani

Bung Karno
Bung Hatta
bang Iwan Fals

eyang Gusdur

Om Mario

Bung Karno dan Bung Hatta sebutan BUng untuk beliau kakak yang bijaksana,bertanggungjawab,melindungi. memiliki idealisme dalam membangun negara
Label: | edit post
0 Responses